Penonton nekat tendang bola ke gawang Oman.

VIVAnews - Panitia Lokal (LOC) Indonesia belum memutuskan sanksi bagi Hendri Mulyadi. Pemuda berusia 20 tahun ini nekat masuk ke lapangan saat pertandingan Indonesia vs Oman, Rabu, 6 Januari 2010.

Menurut Ketua LOC, Joko Driyono, pihaknya punya hak untuk menjatuhkan hukuman bagi Hendri. Namun saat ini LOC masih membicarakan apa bentuk sanksi yang akan diberikan bagi warga Cikarang Selatan itu.

"Kami belum memutuskan. Memang Hendri bisa di-ban. Namun itu juga masih dibicarakan," kata Joko saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis, 7 Januari 2010.

Hendri menerobos ke tengah lapangan sesat sebelum berakhirnya duel Indonesia vs Oman. Akibat aksinya ini, laga sempat terhenti sampai polisi berhasil menghentikannya.

Namun tak bisa dipungkiri, ulah Hendri memberikan hiburan lain bagi penonton yang hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan.  Aksi ini bahkan mampu mengurangi ketegangan yang melanda para suporter yang juga kecewa dengan penampilan timnas.

"Siapapun berpeluang untuk melakukan tindakan yang dilakukan Hendri. Namun yang penting, kejadian itu mampu diselesaikan secara cepat dan tidak berlama," kata Joko.

"Ya, sampai saat ini kami belum memutuskan hukuman buat Hendri. Atau bisa saja kami justru akan memberikannya hadiah," pungkas Joko berseloroh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar